Batamline.com, Batam – Pria yang tega membunuh kucing dengan sebilah kapak akhirnya diamankan Subdit III Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Kepri, Rabu (17/2/2021) malam.
Kejadian ini viral di media sosial. Sebab, aksi pelaku terekam CCTv. Dalam video itu, kucing yang menggelepar karena sekarat itu, lantas dimasukkan dalam karung.
Dirreskrimum Polda Kepri, Kombes Arie Dharmanto mengatakan, pelaku bernama Bolen Sili Petrus (62). Ia ditangkap di daerah Batu Merah, Batuampar sekitar pukul 23.30 WIB.
“Pelaku sudah diamankan di rumahnya. Sekarang masih dalam pemeriksaan,” ungkap Arie, Kamis (18/2/2021).
Baca: Sadis! Pria Kapak Kucing Diduga di Batam, Warganet Berang
Hasil pemerikaan polisi, pelaku membunuh kucing tersebut untuk dikonsumsi. Sebab, ia mengaku memiliki penyakit darah tinggi.
Ia pun meyakini dengan mengkonsumsi daging kucing bisa mengobati penyakitnya.
Kejadian itu berawal pelaku pergi dari rumah sekitar pukul 15.00 WIB, Rabu (17/2/2021), untuk mencari kucing. Begitu tiba di depan Indomaret Tanjungsengkuang, ia melihat seeokor kucing dan langsung memarkirkan kendaraan.
Setelah berhenti, ia langsung mengeluarkan kapak yang telah disiapkan. Kemudian mendekati dan memukul bagian kepala menggunakan kapak tersebut.
Setelah menggelepar, kucing langsung dimasukkan ke dalam tasnya. Pelaku pun langsung meninggalkan lokasi dengan mengendarai sepeda motor miliknya.
“Setelah yim menginterogasi saksi dan melihat rekaman CCTv, akhirnya identitas pelaku diketahui. Sehingga dilakukan penangkapan di rumahnya,” jelas Arie.
Sebelumnya, Seorang pria tega membunuh kucing dengan sebilah kapak. Saat menggelepar karena sekarat itu, lantas dimasukkan dalam karung.
Baca: MK Tolak Gugatan Pilkada Lukita-Abdul Basyid, Rudi-Amsakar Melenggang 2 Periode
Aksi pria itu terekam kamera CCTv dan menyebar luas di media sosial. Belum dipastikan kapan peristiwa tersebut terjadi. Informasinya aksi ini terjadi di depan Indomaret Tanjung Sengkuang Kecamatan Batuampar,” kata Rizki.
Dalam rekaman kamera CCTv terlihat, awalnya, seorang pria berjaket biru mengeluarkan sebilah kapak dari tas ranselnya.
Perlahan, ia berjalan mendekatinya yang ada di parkiran sepeda motor. Ia pun mengayunkan kapaknya dan menghantam kepala dengan punggung kapak sebanyak empat kali. (red)
