Batamline.com, Lingga – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh pada 22 Oktober 2024, Baznas Kepulauan Riau (Kepri) bekerja sama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Lingga menyelenggarakan program bantuan sosial.
Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memberikan dukungan kepada masyarakat, khususnya para kaum duafa, santri, dan mahasiswa yang membutuhkan.
Mengusung tema “Menyambung Juang, Merangkuh Masa Depan dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anak Negeri”, kegiatan ini bertujuan untuk menggugah semangat seluruh elemen masyarakat agar lebih peduli terhadap pendidikan dan kesejahteraan anak-anak di lingkungan sekitar.
Kepala Baznas Kepri, Arusman Yusuf, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Baznas untuk mendukung kesejahteraan sosial di wilayah Kepulauan Riau.
Dalam kesempatan tersebut, sebanyak 130 paket sembako dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, bantuan berupa uang transportasi juga diberikan kepada santri dan mahasiswa sebagai bentuk dukungan agar mereka tetap semangat melanjutkan pendidikan.
Arusman Yusuf mengungkapkan bahwa kegiatan serupa sebelumnya telah dilaksanakan di Kabupaten KKarimun
“Kami sudah melaksanakan program ini di Karimun, dan dengan waktu yang ada, kami memutuskan untuk memperluas bantuan ke kabupaten dan kota terdekat. Lingga dipilih karena kami merasa daerah ini perlu mendapatkan perhatian lebih,” ujar Arusman, Minggu (20/10/2024) di Gedung Nasional Dabo Singkep.
Kegiatan sosial ini disambut baik oleh berbagai pihak di Kabupaten Lingga. Pjs Bupati Lingga, Said Nursyahdu dalam sambutannya menekankan pentingnya pendidikan agama bagi anak-anak di Lingga.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Lingga untuk bersama-sama mendidik anak-anak melalui boarding school, menjadikan mereka santri, dan mengajarkan nilai-nilai agama. Pendidikan yang baik akan membentuk generasi yang berkualitas dan mampu menghadapi tantangan di masa depan,” tegas Said Nursyahdu.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Baznas Kepri dan STIT Lingga ini diharapkan tidak hanya menjadi sekadar seremonial, tetapi juga memberikan dampak nyata dalam peningkatan kesejahteraan dan kualitas pendidikan masyarakat.
Dengan dukungan yang diberikan, para santri, mahasiswa, dan masyarakat kurang mampu diharapkan dapat merasakan manfaat langsung dari program ini, serta termotivasi untuk berjuang demi masa depan yang lebih baik.
Dalam konteks yang lebih luas, program bantuan sosial ini merupakan bagian dari visi Baznas Kepri untuk mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat di seluruh Kepulauan Riau.
Kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi lembaga-lembaga lainnya untuk turut berkontribusi dalam membangun kesejahteraan sosial dan pendidikan di daerah-daerah yang membutuhkan perhatian khusus. Semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama menjadi kunci utama dalam mewujudkan kesejahteraan anak negeri.
Dengan langkah-langkah nyata seperti ini, peringatan Hari Santri Nasional tidak hanya menjadi momen untuk merayakan semangat santri, tetapi juga menjadi ajang bagi masyarakat untuk turut ambil bagian dalam mendukung pendidikan dan kesejahteraan sosial.
Baznas Kepri dan STIT Lingga berharap program ini dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak wilayah di masa mendatang, sehingga semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya. (aji)