Batamline.com, Batam – Hujan deras yang melanda Batam sejak subuh tadi, Sabtu (5/9/2020),cmembuat sejumlah pohon di pinggir jalan tumbang.
Seperti yang terjadi di depan Sekolah Pelita Utama, samping Thrive. Pohon yang berada di taman jalan tumbang dengan posisi melintang ke jalan raya.
Selain menghalangi jalan, pohon tersebut juga menimpa satu unit mobil sedan yang terparkir di pinggir jalan.
Baca juga: Dua Ditembak! Tiga Pencuri Motor Spesialis Satria FU Diringkus Macan Sagulung
Kondisi ini, membuat aktivitas lalu lintas terganggu. Saat ini, petugas Sat Lantas Polresta Barelang tengah melakukan evakusi pohon agar tidak lagi mengganggu aktivitas jalan.
Kasat Lantas Polresta Barelang, Kompol Yunita Stevani mengatakan, begitu mendapat laporan adanya, ia langsung mengerahkan personil untuk membantu kelancaran arus lalu lintas.
Tidak hanya itu, petugas juga berupaya mengevakuasi ranting tersebut, agar tidak mengganggu laju kendaraan.
Baca juga: [VIDEO] Pelaku Perampokan Sadis di Batam Menangis di Kantor Polisi
“Anggota sudah di lapangan. Pohon yang tumbang sedang upayakan untuk dievakuasi agar aktivitas kembali lancar,” ujar Yunita.
Evakuasi itu dilakukan dengan cara memotong ranting-rantingnya. Yunita juga mengimbau kepada para pengguna jalan untuk bisa berhati-hati saat berkendara.
Baca juga: Deretan Kecaman untuk Puan Maharani Terkesan Ragukan Warga Sumbar Soal Pancasila
“Kondisi hujan seperti ini sangat rawat terjadinya kecelakaan. Selain itu, juga rawan adanya pohon tumbang. Kepada pengendara agar selalu berhati-hati, agar bisa selamat sampai tujuan,” imbaunya.
Tidak hanya itu, jalan raya di beberapa ruas juga digenangi air. Seperti jalan yang berada di samping Polsek Batuampar.
Baca juga: Pilkada 2020: Pasangan Lukita-Basyid Daftar ke KPU Batam
Pantauan batamline.com, jalan digenangi air setinggi betis orang dewasa mulai dari Polsek Batuampar hingga ke bundaran arah ke Pasifik Palace Hotel.
Hingga pukul 11.00 WIB, air masih menggenangi lokasi meski sudah mulai berkurang karena curah hujan juga berkurang.
“Tadi air tinggi, tapi sudah berkurang. Meski sekarang hujan, tapi tidak terlalu deras seperti pagi tadi,” ujar Anton, salah satu warga di lokasi.
