Jangan Bermain Terlalu Lama dan Sentuh Area Tubuh Kucing Bagian Ini, Karena …

hewan peliharaan
kucing imut (ist)

Batamline.com, Batam – Kucing menjadi hewan peliharaan yang populer setelah anjing. Bahkan, banyak penelitian yang telah mengungkapkan bahwa memelihara kucing memberikan kesehatan psikologis untuk sang pemilik dibandingkan hewan peliharaan lainnya.

Para partisipan dalam studi terkait mengaku, lebih bahagia, percaya diri, dan tidak mudah gugup dalam menghadapi kondisi yang sulit.

Read More

Peneliti juga menuliskan, memelihara kucing dalam rumah membuat tidur anak-anak menjadi lebih nyenyak.

Selain itu, terungkap pula bahwa pemilik kucing peliharaan lebih mudah mengelola stres dan rasa kesepian lebih baik ketimbang yang tidak memeliharanya.

Namun, sayang sekali, tidak semua pemilik kucing memahami hewan peliharaannya dengan baik. Kebanyakan pemilik tidak mengetahui ada beberapa bagian tubuh kucing yang sebaiknya jangan Anda sentuh karena bisa membahayakan.

Baca: Sadis! Pria Kapak Kucing Diduga di Batam, Warganet Berang

“Kucing bukanlah anjing berukuran kecil, kucing memiliki cara pemeliharaan yang berbeda,” jelas seorang dokter hewan, Dr Liz Bales, yang juga pendiri klinik kesehatan hewan, Doc & Phoebe’s Cat Co dilansir dari Beritagar.id.

Bales mengatakan, kebanyakan anjing suka ketika mendapatkan usapan dan sentuhan pada bagian perut.

Anda perlu tahu, kucing tidak menyukai bagian perutnya Anda sentuh atau diberikan usapan.

“Respons kucing saat perutnya diusap sangat berbeda dengan anjing. Umumnya, kucing akan menyerang ketika bagian perutnya diusap atau digelitik. Ketika kucing sedang duduk atau tidur dengan bagian perut menghadap depan, berarti kucing sedang dalam posisi rileks dan mempercayai siapapun yang berada di sekitarnya. Posisi tersebut bukan ‘undangan’ minta diajak bermain,” urainya.

Dr Gary Richter, Dokter Hewan, menjelaskan bagian tubuh kucing dari leher ke bawah merupakan area yang tidak boleh disentuh karena memberikan rasa tidak nyaman.

“Kebanyakan kucing lebih menyukai disentuh dan dibelai di area kepala serta leher, tetapi tidak bawah leher,” ungkap Dr Richter.

Halaman selanjutnya: Jangan Terlalu Lama Bermain dengan Kucing

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *