Batamline.com, Batam – Sebanyak 70 pasien positif Covid-19 di Kota Batam dinyatakan sembuh. Sehingga, menambah jumlah warga Batam sembuh sebanyak 775 orang dari 1451 kasus.
Penambahan jumlah pasien sembuh itu berdasarkan update data yang dikeluarga Tim Gugus Tugas Covid-19 24 September 2020.
Sejauh ini, lebih dari separuh kasus tersebut sembuh. Sementara 632 orang lainnya masih dirawat. Kemudian meninggal sebanyak 43 orang dan satu orang lainnya dalam proses evakuasi ke rumah sakit.
Baca: RSKI Galang Penuh, Pasien Covid-19 Ditampung Rusun BP Batam dan Setelah itu?
Ketua Bidang Kesehatan Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam, Didi Kusmarjadi mengatakan, jika dilihat dari jenis kelamin, wabah ini menyerang 729 wanita. Sementara pria sebanyak 722 orang.
Dilihat dari kesembuhannya, sebanyak 367 pasien wanita dan 408 pasien pria dinyatakan sembuh. Sedangkan yang meninggal sebanyak 15 wanita dan 28 pria.
“Saat ini masih banyak pasien yang dirawat. Semoga jumlah yang positif terus berkurang, sehingga Batam kembali aman,” ungkap Didi.
Meningkatnya jumlah kasus Covid-19 di Kota beberapa hari terakhir setelah dua perusahaan terpapar.
Baca: Serang Kawasan Industri Batam, 186 Karyawan PT Philips dan Infineon Positif Covid-19
Tercatat, sebanyak 186 karyawan terpapar virus corona hinggga Rabu (23/9/2020) kemarin. Penambahkan jumlah pasien positif ini membuat Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) galang tidak mampu menampung lagi.
Imbasnya, pemerintah mengambil kebijakan menggunakan Rusunawa milik BP Batam sebagai rumah sakit darurat.
Rusunawa yang berada di Tanjunguncang itu sebelumnya digunakan untuk menampung masyarakat yang reaktif setelah menjalani rapid test. Namun sekarang dialihfungsikan untuk pasien yang positif.
“Rusun BP Batam kita jadikan RS darurat buat pasien yang pasien positif memiliki gejala ringan dan tanpa gejala,” ujar Didi, Rabu (23/9/2020) siang.
