Batamline.com, Lingga – Kabupaten Lingga mendapatkan rekor muri pemakaian 1.000 tudung manto pada semarak hari jadi ke-20 Kabupaten Lingga.
Ketua PKK Kabupaten Lingga, Maratusholiha Nizar mengatakan, pencapaian rekor muri tersebut tentu buah hasil dari rekan-rekan yang telah melakukan pendataan.
“Pendataan ini bukan sebentar dilakukan melainkan dimulai dari tahun 2021,” kata Maratusholiha.
Pihaknya gencar terus menyurati baik kepada OPD-OPD, sekolah dan tingkat Kecamatan hingga ke Desa-desa bahwa tudung manto ini sangat luar biasa.
“Dan Alhamdulillah dalam 2 tahun berjalan sudah 900 semakin mendekat hari jadi Kabupaten Lingga ke-20 kita sudah mendapat data sekitar 1.200 lebih tudung manto,” jelasnya.
Untuk pengrajin yang dilibatkan dalam pembuatan tudung manto tersebut awalnya hanya 20 orang dari pelatihan dari Disnakertrans Lingga.
“Sehingga saat ini untuk jumlah total pengrajin tudung manto itu sekitar 51 orang,” ungkapnya.
Maratusholiha berharap, dengan pencapaian rekor muri ini, diharapkan bagaimana pemasaran tudung manto ini nantinya dapat lebih luas lagi. Saat ini pemesanan tudung manto pun telah telah merambah ke kancah dunia, yakni pemesanan dari Sydney dan Dubai.
“Tidak hanya di Provinsi Kepri saja bahkan bisa sampai ke tingkat nasional maupun internasional,” harapnya.
“Mungkin setahun itu bisa 10-12 lembar tudung manto bisa sampai ke luar negeri,” imbuhnya. (aji)
