Batamline.com, Batam – Manajemen First Club Batam akhirnya angkat bicara terkait pemberitaan mengenai penangkapan dua orang pelaku tindak pidana narkotika oleh Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dittipidnarkoba) Bareskrim Polri beberapa waktu lalu.
Perwakilan manajemen First Club Batam, Dr. Erwin Tan, menjelaskan bahwa dua orang yang diamankan tersebut merupakan pekerja kontrak di tempat hiburan tersebut.
“Kami mendapat informasi mengenai penangkapan dua orang itu. Berdasarkan perjanjian kerja yang ditandatangani, keduanya merupakan pekerja percobaan dengan masa kontrak empat bulan di First Club. Mereka baru bekerja di tempat kami dan langsung terjerat kasus hukum yang serius,” ujar Erwin, Sabtu (25/10/2025) sore.
Erwin menegaskan, dalam setiap kontrak kerja sudah tercantum larangan tegas bagi karyawan untuk terlibat dalam tindakan yang melanggar hukum, termasuk peredaran narkotika di lingkungan tempat hiburan malam.
“Dalam kontrak kerja jelas tertulis bahwa karyawan dilarang keras melakukan perbuatan yang bersentuhan dengan hukum, terutama terkait narkotika. Jika terbukti terlibat, maka perusahaan otomatis akan melakukan pemberhentian kerja,” tegasnya.
Ia menambahkan, berdasarkan hasil pemeriksaan rekaman CCTV di sejumlah titik, barang bukti yang diamankan pihak kepolisian berasal dari luar area First Club.
“Kami sudah memeriksa semua rekaman CCTV, baik di dalam maupun di luar area. Seluruh hasilnya telah kami serahkan kepada pihak kepolisian untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Kami tidak menutupi apa pun dan siap memberikan seluruh informasi yang dibutuhkan agar masyarakat mengetahui fakta sebenarnya,” ungkapnya.
Menurut Erwin, kasus ini menjadi pelajaran penting bagi semua pihak bahwa tidak semua tempat hiburan malam identik dengan peredaran narkoba.
“Sering kali industri tempat hiburan malam disalahartikan. Padahal, banyak pihak yang justru memanfaatkan momen dan kesempatan untuk keuntungan pribadi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Erwin menegaskan bahwa First Club mendukung penuh langkah kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tempat hiburan malam.
“First Club berkomitmen menciptakan suasana hiburan yang positif, aman, dan bebas narkoba. Kami ingin menjadikan Batam sebagai destinasi wisata yang berkembang pesat. Dalam waktu dekat, kami juga akan menggelar event spektakuler bertajuk Boxing Day dengan melibatkan atlet nasional hingga mancanegara,” tuturnya.
Sebagai bentuk tanggung jawab sosial, manajemen First Club juga mengimbau seluruh karyawan dan pengunjung untuk menjauhi narkoba karena risiko hukum yang dihadapi sangat berat.
“Hiburan tidak harus diiringi hal-hal negatif. Mari bersama menciptakan suasana hiburan yang sehat, aman, dan menyenangkan di Batam, tanpa narkotika dan obat-obatan terlarang,” pungkas Erwin.
Sejak berdiri, First Club Batam dikenal sebagai salah satu tempat hiburan malam termewah yang turut menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Kota Batam. (red)
