Batamline.com, Batam – Kasus pembacokan oleh sesama siswa SMK di lapangan Futsal M-City Bengkong pada Jumat (12/11/2021) diduga ditenggarai oleh perundungan di sekolah.
Kasus tersebut telah ditangani oleh Polsek Bengkong. Kepada polisi, pelaku mengaku kerap dibuli oleh korban. Nama orang tuanya diolok-olok.
Terkait hal ini, pihak sekolah bungkam. Beberapa kali pewarta menghubungi Lusiana, bidang kesiswaan sekolah, namun tidak ada tanggapan.
Sebelumnya diberitakan, berkas perkara siswa SMK di Batam telah memasuki tahap 1. Hal ini dikatakan oleh Kapolsek Bengkong, AKP Bob Ferizal.
Baca: Berkas Perkara Kasus Pembacokan Siswa SMK di Lapangan Futsal M-City Bengkong Memasuki Tahap 1
“Berkas perkara sudah memasuki tahap 1 dan berkasnya sudah di limpahkan ke Kejaksaan Negeri Batam,”kata Bob saat dihubungi Batamline.com, Jumat (26/11/2021) lalu.
Tersangka yang berinisial Adt membacok korban yang memiliki nama sama dengannya yakni, inisial Adt.
Bob menyebut, aksi tersebut terjadi karena pelaku memiliki dendam kepada korban. Korban kerap mengejek dan menyebut nama orang tua pelaku dengan cara yang dianggap tidak sopan.