Pengeroyokan di Batam, Polisi Buru WNA Singapore Diduga Jadi Otak Pelaku, CCTV Sengaja Dihapus

siswi smp korban pengeroyokan
foto: ilustrasi/int

Batamline.com, Batam – Aseng pengelola arena gelanggang permainan (Gelper) Apartemen Formosa diringkus Subdit 3 Dirreskrimum Polda Kepri.

Penangkapan tersebut pasca pengeroyokan Rudi (34) warga Karimun di lantai 7 Apartemen Formosa, Nagoya, Batam, Jumat (6/12/2024) lalu.

Sejauh ini, Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Kepri baru meringkus Aseng dan 1 pelaku dari 9 orang keamanan Gelper Apartemen Formosa pelaku pengeroyok Rudi

Namun saat inu, Polisi memburu Jef WNA Singapura sebagai otak pelaku pengeroyokan Rudi. Pelaku diduga kabur meninggalkan Kota Batam usai aksi brutalnya yang meminta korban masuk kedalam ruang VIP untuk mengeroyok serta melucuti pakaian korban.

Pelaku diketahui merupakan rekan bisnis Yaphau pemilik Apartemen Formosa

“Jef ini otak dari pelaku pengeroyokan Rudi yang menyuruh korban masuk kedalam ruang VIP dan memerintahkan 10 preman untuk melucuti pakaian korban dan memerintahkan serta ikut mengeroyok korban,” ujar Rudyanto selaku kuasa hukum korban kepada batamline.com, Jumat (13/12/2024) pagi

Rudyanto menambahkan, usai aksi pengeroyokan Rudi oleh para 10 preman tersebut, Jef langsung kabur ke Singapura dan Aseng hanya memasang badan agar Jef tidak tertangkap polisi

“Usai kabur ke Singapura Jef rekan bisnis haram judi arena Gelper, Aseng diduga pasang badan,” tegas Rudyanto

Rudyanto menjelaskan, usai aksi pengeroyokan Rudi terjadi diduga Jeff meminta Yaphau rekan bisnis judinya untuk menghapus dekoder rekaman kamera CCtv didalam ruang VIP tempat korban dikeroyok dan lorong lantai 7 yang ada di apartemen Formosa untuk menutupi jejak aksi brutal Jeff bersama 10 preman yang mengeroyok Rudi

“Usai aksi pengeroyokan Rudi terjadi diduga Jeff meminta Yaphau rekan bisnis judinya untuk menghapus dekoder rekaman kamera CCtv didalam ruang VIP tempat korban dikeroyok dan lorong lantai 7 yang ada di apartemen Formosa untuk menutupi jejak aksi brutal Jeff bersama 10 preman yang mengeroyok Rudi,”ungkap Rudyanto

Rudyanto menyebutkan, saat ini pihak kliennya sedang berencana untuk membawa Rudi ke Rumah Sakit untuk menjalani operasi

“Pihak kliennya sedang berencana untuk membawa Rudi ke Rumah Sakit untuk menjalani operasi,” pungkasnya. (jim)

Related posts