Batamline.com, Batam – Jajaran Polsek Batuampar kembali melakukan pengecekan rapid test untuk seluruh personilnya. Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya personil yang terpapar virus Covid-19, Senin (31/8/2020).
Kapolsek Batuampar, AKP Nendra Madya Tias, mengatakan, rapid test dilakukan tidak hanya kepad personil, namun setiap orang yang ada di Polsek, termasuk PHL serta warga sekitar.
“Pagi tadi kita kembali lakukan rapid test. Kita mengantisipasi penyebaran Covid-19. Masyarakat yang mau ikut juga kita persilahkan,” ujar Nendra.
Baca juga: Seluruh Personil Polsek Batuampar Jalani Rapid Test, Hasilnya Negatif
Dijelaskan, dalam kegiatan itu, sebanyak 61 orang menjalai rapid test. mereka terdiri dari 43 personil Polri, 8 PHL dan 10 warga masyarakat Batuampar.
“Hasil rapid testnya, semua non reaktif,” tambahnya.
Nendra sendiri berpesan dan mengimbau kepada masyaraakt untuk tetap meningkatkan daya tahan tubuh serta menerapkan protokol kesehatan.
Sebab, kondisi Kota Batam saat ini masih zona merah. Apalagi, beberapa hari terkahir jumlah warga Batam yang terpapar corona terus meningkat.
“Tim Gugus Tugas setiap hari merilis warga Batam yang terpapar Covid-19, dan juga data pasien yang sembuh. Meski ada yang sembuh, tapi lebih sedikit dari pasien yang terpapar setiap harinya,” ungkap lelaki yang memiliki tiga orang putra ini.
Baca juga: Door! Perampok Di Sei Beduk Tersungkur Saat Kabur
Menurutnya, ada beberapa faktor yang menyebabkan melonjaknya warga yang terpapar Covid-19. Salah satunya karena kesadaran masyaraakt untuk mematuhi prtotokol kesehatan masih kurang.
“Saat ini masyarakat sudah mulai keluar rumah tanpa menjalankan protokol kesehatan. Seperti tidak mengenakan masker dan lainnya. Ini yang sangat disayangkan,” sesalnya.
Ia juga mengingatkan, lebih baik mencegah daripada mengobati. “Mari kita tingkatkan kesadaran untuk mematuhi protokol kesehatan. Semoga kondisi Batam semakin membaik,” pungkasnya.