Batamline.com, Batam – Seorang pria paruh baya, I Sihombing ditemukan tewas di kediamannya, Tiban Blok AA No 64, Kecamatan Sekupang, Rabu (24/7/2024) sekitar pukul 19.30 WIB.
Kematian pria kelahiran Tandem Hilir tersebut pertama kali diketahui oleh Petrus Budiman Tampubolon, rekan jemaat gereja korban.
“Awalnya itu korban ada jadwal ibadah di Gereja GPT Kristus Kasih Pelita hari Selasa (23/7/2024) pukul 18.30 WIB , namun pada pelaksanaan ibadah tersebut korban tidak hadir,” kata Kapolsek Sekupang, Kompol Benhur Gultom, Kamis (25/7/2024).
Benhur menambahkan, pada esok harinya rekan jemaat korban mencoba menghubungi korban untuk menanyakan kenapa tidak hadir dalam kegiatan ibadah, namun sambungan telpon tidak diangkat.
“Sekira pukul 19.15 WIB, rekan jemaat korban bersama 2 rekanya datang ke rumah korban bermaksud untuk mengunjungi korban, setibanya di depan rumah korban mencoba untuk memanggil tetapi tidak ada sahutan sehingga memutuskan untuk mengajak RT 001 untuk memastikan keadaan korban,” katanya lagi.
Rekan jemaat gereja korban bersama RT setempat melihat keadaan korban melalui pintu samping yang dalam keadaan tidak terkunci. Setiba di depan kamar, mereka melihat mantan pekerja Kantor Pelni itu tidak menggunakan pakaian dan tergeletak di samping tempat tidur.
Informasi temuan mayat itu pun dilaporkan ke Polsek Sekupang. Polisi bersama Tim Inafis Polresta Barelang langsung ke lokasi untuk melakukan olah TKP.
“Di kamar korban, kita menemukan berbagai jenis obat dan bukti berobat di RS Awal Bros,” ungkapnya.
Polisi menduga korban meninggal beberapa hari sebelumnya akibat sakit. Namun untuk memastikannya, polisi melakukan visum terhadap jasad korban. “Tidak ditemukan adanya tanda kekerasan,” jelasnya. (jim)
