Batamline.com, Batam – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Boyolali, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Muhammad Yoga Buanadipta Ilafi mengalami kecelakaan lalu lintas di ruas jalan tol Pemalang Batang KM 346+800, Selasa (1.10/2024) dini hari. Informasinya, peristiwa itu terjadi saat sedang dalam perjalanan menuju Jakarta.
Meski selamat, kondisi AKBP Muhammad Yoga luka-luka dan harus menjalani perawatan serius di RS Tlogorejo dan mengalami shock berat akibat kejadian tersebut.
Yoga selamat sementara ajudan dan sopirnya yang juga merupakan anggota kepolisian, yaitu Bripda Rio Risna Saputra dan Bripda Vabrillian Dean Artono meninggal dunia di lokasi kejadian.
AKBP Muhammad Yoga Buanadipta Ilafi resmi menjabat sebagai Kapolres Boyolali menggantikan AKBP Petrus Parningotan Silalahi sejak Rabu 17 Juli 2024. Ia merupakan lulusan Akpol 2003.
Sebelum ditugaskan di KPK, Yoga pernah bertugas di Polda Maluku, Kepulauan Riau, Banjarmasin, dan Sumatera Utara. Di Polda Kepri sebagai Kasat Reskrim di Polresta Barelang, Kasat Reskrim di Polres Karimun, Kasat Polair di Polres Karimun. Yoga merupakan pria kelahiran Solo, Jawa Tengah, namun besar dan hidup di Kota Medan, Sumatera Utara.
Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Komisaris Besar Polisi Artanto, membenarkan kejadian tersebut. “Pada saat kejadian ketiganya mengendarai mobil Toyota Fortuner warna hitam dengan nomor polisi B 1981 MY,” ujar Artanto dilansir dari Tempo.co
Artanto menjelaskan Kapolres Boyolali berangkat ke Jakarta bukan dalam rangka dinas. Keberangkatan Yoga ke Jakarta karena hendak menjenguk saudara di Jakarta. “Kapolres sudah mendapat izin dari Pak Kapolda (Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Tengah),” kata dia.
Dia pun menyatakan Yoga saat ini masih dalam perawatan di RS Telogorejo Semarang. “Jadi korbannya salah satunya adalah Kapolres beserta driver serta ajudan. Di TKP korban meninggal driver dan ajudannya. Untuk Kapolres dalam kondisi sehat saat ini perawatan di RS Telogorejo,” ungkap dia.
Ia mengatakan kecelakaan lalu lintas tersebut saat ini masih ditangani oleh pihak kepolisian, termasuk untuk menyelidiki penyebab pasti peristiwa itu. Berdasarkan penyelidikan awal, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 01.25 WIB. Mobil yang ditumpangi Yoga disebut menabrak bagian belakang truk Hino dengan nomor polisi H 9086 BV. Meskipun demikian, Artanto, menyatakan belum bisa memastikan kronologi pasti kejadian itu.
“Kita masih menunggu Pak Yoga untuk benar-benar pulih dulu. Saat ini untuk yang bersangkutan masih belum bisa dijenguk karena masih mendapat perawatan lebih lanjut. Masih dalam kondisi luka dan shock akibat kejadian ini,” ungkapnya.
Sumber: Sindo.com dan Tempo.co