Batamline.com, Batam – Satuan Sabhara Polresta Barelang membubarkan kegiatan muda-mudi yang masih berkumpul dan melakukan balap liar, Sabtu (25/7/2020) malam.
Pembubaran tersebut dilakukan dengan menyisir wilayah Batam yang dianggap rawan terjadinya tindak premanisme.
Kasat Sabhara Polresta Barelang, Kompol Firdaus, mengungkapkan, patroli yang dilakukan pihaknya menindaklanjuti laporan masyarakat.
“Banyak laporan yang kita terima baik di media sosial maupun menghubungi secara langsung terkait gangguan kamtibmas. Seperti, adanya muda-mudi yang melakukan balap liar. Ada juga yang masih nongkrong hingga larut malam sambil menenggak alkohol,” ujar Firdaus, Senin (27/7/2020).
Baca juga: ABK Tewas di Kapal Tiongkok, Polisi Tangkap Petinggi Perusahaan Penyalur
Patroli yang dilakukan dengan cara mobiling ke berbagai lokasi. Seperti di kawasan Batam Center, meliputi Fly Ocer, Engku Hamidah, Bundaran Madani, Mesjid Raya dan alun-alun.
Selain itu, juga dilakukan patroli di kawasan Bengkong. Meliputi kawasan Bengkong Indah, Bengkong Laut, Bengkong Dalam dan Golden Prawn.
“Di kawasan Sei Panas juga kita pantau, seperti di tempat nongkrong Aku Tahu Center, Terowongan, dan Simpang Kuda,” terangnya.
Ditambahkan, patroli dimulai sekitar pukul 22.00 WIB, dan selesai sekitar pukul 04.00 WIB, Minggu (26/7/2020).
Baca juga: Gagal Jambret, Yuda Babak Belur Diamuk Massa
Dalam kegiatan ini, pihaknya berupaya membubarkan orang-orang yang masih berkumpul hingga larut malam. Serta, di beberapa titik ada aktivitas balap liar dan langsung dibubarkan.
Hasil dari patroli tersebut, pihaknya mengamankan 5 unit sepeda motor yang diduga digunakan untuk balap liar. Saat ini, kendaraan tersebut sudah dilimpahkan ke jajaran Satlantas Polresta Barelang.
“Ada lima kendaraan yang diamankan. Kendaraan itu digunakan muda-mudi untuk balap liar. Sudah kita serahkan ke Satlantas untuk ditilang,” lanjutnya.
Baca juga: Isu ‘Dinasti Politik’ Warnai Pilkada 2020 di Kepri dan Daerah Lain
Selain itu, pihaknya juga memberikan imbauan kepada muda-mudi yang masih nongkrong dan melaksanakan balap liar.
“Kita juga memberikan imbauan agar mereka segera pulang ke rumah masing-masing, karena sudah larut malam. Kegiatan ini akan terus kita lakukan untuk menjaga kamtibmas Kota Batam,” pungkasnya. (LCW)
Editor: Uncu
