Batamline.com, Batam – Pemerintah Kota (Pemko) Batam kembali menerima bantuan rapid diagnostic test (RDT) dan alat pelindung diri (APD) dari Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota Batam, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) dan, Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia, Rabu (10/6).
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengatakan, adanya tambahan bantuan RDT dan APD tersebut, Pemko Batam akan terus melakukan penyisiran kepada masyarakat.
Sehingga bisa segera dilakukan penanganan lebih lanjut jika ditemukan masyarakat yang positif corona virus disease (Covid-19).
“Tentunya kami mengucapkan terimakasih kepada PSMTI, Apindo dan, juga Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia, yang membantu penanganan Covid-19,” kata Rudi.
Saat ini RDT sangat dibutuhkan untuk deteksi awal Covid-19, karena itu pihaknya menyambut baik dengan adanya bantuan tersebut. Tim Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Kota Batam saat ini juga masih fokus untuk terus melakukan penyisiran di lapangan.
Banyak Persiapan Jelang Pelonggaran 15 Juni
Sebagaimana yang disepakati bersama bahwa Pemko Batam akan melonggarkan kegiatan masyarakat mulai tanggal 15 Juni mendatang. Namun, ada banyak hal yang harus disiapkan agar masyarakat nantinya terbiasa menerapkan tatanan kehidupan yang baru dengan mematuhi protokol kesehatan.
“Saat ini kami memang membutuhkan banyak RDT supaya penyisiran bisa terus jalan, sehingga rantai penyebaran Covid-19 bisa diputus,” jelasnya.
Ketua PSMTI Kota Batam Randy Tan, mengatakan, bantuan yang diberikan adalah upaya bersama mendukung percepatan penanganan Covid-19 di Kota Batam. Pihaknya mengaku siap berkoordinasi untuk membantu apa saja yang dibutuhkan pemerintah.
Selain itu, pihaknya mengaku selama ini ikut turun ke lepangan memberikan edukasi kepada masyarakat. Tentang, betapa pentingnya mematuhui protokol kesehatan seperti menggunakan masker, jaga jarak, cuci tangan dan lainnya. Dengan kebersamaan itu diharapkan bisa cepat untuk memutus penyebaran Covid-19.
“Kami selalu siap membantu Pemko Batam dalam percepatan penanganan Covid-19 di Batam,” kata Randy.
Adapun bantuan yang diserahkan diantaranya sebanyak 250 RDT dari Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia. Kemudian, 250 RDT, 1000 masker N95, 1000 APD, dan 260 RDT dari PSMTI Kota Batam. Serta, 250 RDT dari Apindo Kepri. (dva)
Editor: bang