Identitas Anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Terekspos ke Publik, KPAI: Stop Bullying

Anak ferdy sambo dan putri candrawathi
Foto keluarga Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi (foto: ist)

Batamline.com, Batam – Anak-anak Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi menjadi korban bully oleh nitizen. Tiga anaknya ikut tersorot ke publik pasca penetapan tersangka terhadap Ferdy dan Putri dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Identitas anak-anak Ferdy Sambo dan Putri Chandrawathi memang dirahasiakan ke publik. Karena, mereka tidak ada sangkut pautnya dengan kasus yang orangtua mereka.

Read More

Namun baru-baru ini, foto bahkan video anak pertama Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi diduga bereder di media sosial. Identitas hingga tempat kuliahnya terekspos di internet.

Informasinya, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi memiliki rmpat orang anak. Anak pertama mereka berusia 21 tahun. Wanita berparas cantik itu kini tengah menempuh pendidikan di salah satu universitas kedokteran swasta.

Anak kedua juga perempuan, berusia 17 tahun. Sedangkan anak ketiga mereka berusia 15 tahun, laki-laki. Ferdya Sambo dan Putri Candrawati diketahui juga memiliki seorang balita yang baru berusia 1,5 tahun.

Menyoroti hal itu, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Susanto meminta agar masyarakat berhenti melakukan bullying dalam bentuk apapun.

Susanto menyebut bahwa bullying dapat berakibat buruk pada tumbuh kembang optimal yang bersangkutan.

“Apapun alasannya, bullying tidak dapat dibenarkan dan siapapun orangnya tidak boleh melakukan bullying, kapanpun dan di manapun,” kata Susanto kepada wartawan, dikutip detikHot, Sabtu (20/8/2022)

Bullying sendiri merupakan tindakan yang dapat dilakukan baik verbal, fisik atau sosial, dan melalui online (cyberbullying). Dikutip dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI (Kemenpppa), bullying merupakan segala penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang atau kelompok yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain, dengan tujuan menyakiti dan dilakukan terus menerus.

Adapun dampak bullying dapat mengancam setiap pihak yang terlibat, baik anak- anak yang di-bully, anak-anak yang mem-bully, anak-anak yang menyaksikan bullying, bahkan sekolah dengan isu bullying secara keseluruhan. Bullying dapat membawa pengaruh buruk terhadap kesehatan fisik maupun mental anak.

Pada kasus yang berat, bullying dapat menjadi pemicu tindakan yang fatal, seperti bunuh diri dan sebagainya. Berikut dampak dari bullying bagi korban, di antaranya:

– Depresi dan marah
– Rendahnya tingkat kehadiran dan rendahnya prestasi akademik siswa
– Menurunnya skor tes kecerdasan (IQ) dan kemampuan analisis siswa

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *