Batamline.com, Batam – Seleb TikTok asal Jakarta, Satria Mahathir Nur atau yang dikenal sebagai Cogil mengaku taruma datang ke Batam. Pasalnya, baru ke Batam ia harus berurusan dengan polisi.
Tiktokers Satria Mahathir, ditangkap Sat Reskrim Polresta Barelang karena melakukan pengeroyokan pada malam pergantian tahun di salah satu kafe kawasan Tiban, Sekupang, Senin (1/1/2024) sekitar pukul 1.00 WIB.
Kepada pewarta, pria yang baru-baru ini viral karena kontennya yang kontroversi itu mengaku tidak bisa mengendalikan emosi, terlebih ia dalam pengaruh minuman keras.
“Darah muda saya masih ada, makanya saya emosi,” kata Satria Mahathir, TikTokers yang mengaku alergi pacaran dengan cewek hape android tersebut.
Pun begitu, papa muda bertato Tribrata di dada itu juga juga mengaku tidak malu kepada fansnya karena telah berurusan dengan polisi.
“Saya orang biasa juga, sebab ini kejadian di luar jangkauan saya,” tutup Mahathir
Sebelumnya, orangtua korban, Nyangnyang Haris Pratamura melaporkan penganiayaan anaknya, RAT (16) kepada Polresta Barelang. Ketua Komisi III DPRD Kepri tersebut tidak terima anaknya babak belur dikeroyok.
“Anak saya itu senang sama dia (Satria Mahathir), datang ke sana (kafe) juga karena ada dia, pulang malah dihabisin sama dia,” ujar Nyangnyang saat dihubungi pewarta melalui sambungan telpon, Kamis (4/1/2024) sore.
