Batamline.com, Batam – Hotel GGi yang berada di depan kawasan Harbour Bay menambah deretan hotel yang berkemungkinan tutup secara permanen.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Batam, Muhammad Mansyur mengatakan, kondisi bisnis perhotelan di Batam saat ini dalam masa sulit.
Selain hotel Nagoya Plaza, Hotel GGi masih tutup dan berpotensi berhenti beroperasi secara permanen.
“Itu GGi masih tutup sementara. Kemungkinan permanen bisa jadi. Hotel GGi juga belum buka sampai sekarang. GGi sama nagoya plaza tutup. Kalau hotel lain kayaknya belum,” ujarnya.
Ia mengatakan, jika melihat kondisi saat ini, tidak menutup kemungkinan akan bertambahnya jumlah hotel yang milih tutup operasional secara permanen. Hal itu hanya menunggu waktu saja dan melihat bagaimana perkembangan kedepannya.
Baca juga: Bisakan Mayat Menularkan Virus Covid-19? Ini Penjelasannya
“Tapi yang jelas lihat saja situasi sekarang bagaimana situasi bisnis Batam minus. Jadi kalau sudah begitu bagaimana,” lanjutnya.
“Kita tidak usah bicara pariwisata, kalau hotel itu bukan hanya pariwisatanya saja. Hotel juga bagian dari amunitas, artinya kalau ada destinasi, dampak ke hotel pasti ada. Tapi itu tidak signifikan khususnya City Hotel,” jelasnya.
Iya menjelaskan, City Hotel itu bisa berjalan baik jika sektor industri seperti manufacture, shipyard, oil and gas ikut jalan. Sebab, beberapa ekspatriat dari beberapa industri tersebut lebih memilih tinggal di hotel.