Batamline.com, Batam – Polisi Chile melatih anjing untuk mendeteksi orang yang mungkin terinfeksi Covid-19. Seperti yang dilansir AFP, anjing tersebut dilatih untuk membedakan bau keringat orang sehat dengan yang terinfeksi Covid-19.
Anjing yang dilatih untuk mendeteksi orang terinfeksi Covid-19 tersebut yakni, tiga ekor anjing jenis golden retriever dan satu ekor labrador. Program latihan itu merupakan upaya gabungan dari kepolisian Cile, Carabineros, dan Universidad Catolica de Chile.
Baca juga: Square Tutup Pasca 5 Personel Grup Band-nya Positif Covid-19
Baca juga: Avanza Remuk Ditabrak Truk di Batuaji, Sopir Terjepit
Kepala Sekolah Spesialisasi Kepolisian Chile, Julio Santelices mengatakan, program pelatihan ini mengikuti jejak serupa yang juga dilakukan di Prancis. Menurutnya, uji coba di Eropa dan Dubai menunjukkan 95% keefektifan anjing mendeteksi covid-19.
Anjing memang kerap digunakan untuk membantu kepolisian dalam hal-hal tertentu. Seperti, mengendus obat terlarang, bahan peledak dan, membantu mencari orang hilang.
Karena, anjing memiliki 330 juta reseptor penciuman, dan kemampuan mendeteksi bau 50 kali lebih baik daripada manusia. Mereka juga bisa mencium bau 250 orang per jam.
“Virus ini (Covid-19) tidak berbau. Tatapi, infeksinya menghasilkan perubahan metabolisme. Sehingga, mengeluarkan bau tertentu dalam keringat yang bisa dideteksi anjing,” profesor epidemiologi Universidad Catolica, Fernando Mardones. (int)
Editor: bang