Pemerintah Blaclist 344.959 Peserta Kartu Prakerja, Ini sebabnya

kartu prakerja
Ilustrasi kartu prakerja (ist)

Batamline.com, Batam – Kepesertaan 344.959 orang penerima kartu Prakerja dicabut Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja. Pencabutan kepesertaan tersebut dilakukan bagi penerima yang tidak kunjung membeli paket pelatihan pertama dalam tenggat waktu yang telah ditentukan.

“Dari gelombang 1 hingga 8 kami telah mencabut kepesertaan dari 344.959 penerima Kartu Prakerja,” ucap Head of Communications PMO Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu dilansir Batamline.com dari Kompas.com, Kamis (22/10/2020).

Read More

Louisa menyebut, esok (Jumat, 23/10/2020) merupakan batas akhir pembelian pelatihan bagi peserta kartu prakerja gelombang 9.

Bagi peserta yang tak membeli pelatihan hingga besok, kepesertaannya bakal dicabut oleh PMO.

Baca: Gegara Cemburu, Selangkangan Selingkuhan Pacarnya Disangkur di Batam

Baca: Tiga Oknum Satpol PP Pemeras Pengemis di Batam Jadi Tersangka

Bagi peserta yang tak membeli pelatihan hingga besok, kepesertaannya bakal dicabut oleh PMO.

Hal itu sesuai dengan peraturan Permenko No. 11 Tahun 2020. Dalam aturan tersebut dijelaskan, setiap penerima Kartu Prakerja memiliki waktu 30 hari untuk membeli pelatihan pertama sejak mendapat SMS pengumuman dari Kartu Prakerja.

Apabila penerima program belum membeli pelatihan atau melewati batas waktu yang telah ditentukan maka, pemerintah akan lakukan Pencabutan kepesertaan.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *